
Hoaks: Dana Tapera Akan Dipinjam Negara untuk Menutup Defisit APBN
Beredar unggahan melalui media sosial Instagram, dengan judul, “Pemerintah akhirnya Akui, Dana Tapera Akan ‘Dipinjam’ Negara untuk Menutup Defisit APBN”. Berdasarkan hasil penelusuran, informasi tersebut adalah hoaks. Dilansir dari media kompas.com, Komisioner Badan Pengelola (BP) Tapera, Heru Pudyo Nugroho mengungkapkan, mayoritas dana di Tapera akan dimasukkan dalam obligasi negara. Obligasi negara yang dimaksud adalah berupa Surat Berharga Negara (SBN). Direktur Sistem Manajemen Investasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, Saiful Islam menepis isu Tapera akan digunakan untuk menambah penerimaan negara. Saiful menyebutkan, dana Tapera tidak akan masuk ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dana Tapera yang dimiliki setiap peserta akan dicatat pada akun Single Investor Identification (SID).